Seri Akhir Zaman 7 - BAGAIMANA GEREJA MENYIKAPI AKHIR ZAMAN

Seri Akhir Zaman ke - 7 

BAGAIMANA GEREJA MENYIKAPI AKHIR ZAMAN


Penting bagi kita untuk memahami akan kedatangan Tuhan kali yang kedua, sebab kita sedang hidup di akhir zaman. Berbicara tentang akhir zaman kita tidak bisa melihat dengan sebelah mata , sebab kedatangan-Nya yang pertama dinubuatkan sebanyak 200 kali dan itu sudah digenapi, sedang kedatangan-Nya yang kedua dinubuatkan sebanyak 300 kali sejak zaman Perjanjian Lama sampai Perjanjian Baru. Hal ini memberi gambaran bahwa rencana Tuhan di akhir zaman ini sangat penting untuk kita ketahui.

YANG PERLU KITA KETAHUI TENTANG AKHIR ZAMAN ADALAH :

Dulu Dia datang sebagai anak domba,  kelak Dia datang sebagai singa dari Yehuda .
Ketika datang, Dia sebagai Raja Damai, kelak Dia datang sebagai Raja segala Raja  
Dulu Dia datang untuk menebus dosa, kelak Dia datang sebagai Hakim yang adil 
Umat Tuhan siap atau tidak,  Dia pasti datang kembali .

Alkitab menjelaskan bahwa sebelum Dia datang kali yang kedua, gereja akan mengalami penghakiman / pemurnian lebih dulu - 1 Petrus 4:17 -  tujuannya adalah agar umat-Nya betul-betul hidup dalam Dia, dalam kehendak dan rencana-Nya. dimurnikan  dalam :

•   Cara pandang, berpikir dan tujuan hidupnya. 
Salah satu cara pandang umat yang perlu dirubah adalah memandang hidup ini dengan luas dan jernih bukan sempit dan kabur ! Mengapa harus demikian? Sebab hidup ini :

a)   bukan yang ada didunia ini saja tetapi dalam kekekalan
b)   bukan hanya jasmaniah saja tetapi juga rohaniah
c)   bukan hanya mencari berkat Tuhan saja tetapi kehendak dan rencana-Nya 
d)   dan hidup ini akan di pertanggung jawabkan dihadapan-Nya kelak .

Oleh sebab itu mari dengan luas dan jernih kita melihat kebenaran tentang akhir zaman ini Apa yang Tuhan kehendaki bagi “ Gereja-Nya “ . ( Jemaat-Nya )

Penghakiman / pemurnian yang diijinkan Tuhan ,  melalui persoalan dan penderitaan hidup tujuannya agar umat-Nya mencari wajah-Nya dan mengandalkan Tuhan dengan sungguh-sungguh dalam perjalanan hidupnya !

•   kehidupan rohaninya.
Kehidupan rohani umatNya tidak lagi dipengaruhi oleh ikatan kepercayaan-kepercayaan dari nenek moyang atau dari dunia ( sinkretisme ) dan menjadi hanya Yesus dan ajaran-Nya yang menjadi pegangan hidupnya . Tidak lagi dipengaruhi falsafah dunia yang sering melemahkan iman .

•   hatinya
Hati umat dimurnikan Tuhan , karena dimata Tuhan masih kotor karena ada kepahitan, sakit hati dan dendam, akan dimurnikan menjadi penuh kasih Allah !

APAKAH KITA TAHU KAPAN AKHIR ZAMAN ITU TIBA?

Matius 24:36, “ Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu , malaikat-malaikat di sorga tidak, dan anak pun tidak , hanya Bapa sendiri. ”

Matius 24:43 / Lukas 12:39, “ Tetapi ketahuilah ini ; Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.” Apakah benar bahwa kedatangan-Nya digambarkan seperti pencuri ? 

•   Tuhan Yesus tidak mungkin menggambarkan diri-Nya sendiri sebagai pencuri , karena kita tahu  pencuri didalam Alkitab merupakan gambaran setan  - Yohanes 10:10a 

•   Tuhan Yesus juga tidak bermaksud datang dengan sembunyi-sembunyi atau diam–diam (seperti pencuri). Karena kalau demikian, maka Tuhan tidak bisa dikatakan sayang kepada umat-Nya. 

•   Tuhan juga tidak datang dengan cara mau buat kejutan (surprise). Karena kalau hal itu terjadi, maka tidak akan disertai kehancuran, padahal kedatangan-Nya yang kedua itu diawali berbagai macam bencana yang membinasakan manusia termasuk didalamnya umat pilihan-Nya yang tidak siap , berjaga-jaga .

Mari kita bandingkan ayat tersebut dengan kalimat yang dikatakan malaikat setelah Tuhan Yesus  naik kesorga dalam Kisah Para Rasul 1 : 11.

Malaikat mengatakan bahwa Tuhan Yesus akan datang dengan cara yang sama dan bisa dilihat oleh kita semua dalam awan kemuliaan-Nya ! Artinya Tuhan Yesus datang secara terang-terangan dan bisa dilihat kita semua (melalui TV). 

Matius 24:43, merupakan rangkaian peristiwa yang tidak bisa di pisahkan kata demi kata tetapi merupakan satu makna, yaitu ;

•   kalau tuan rumah berjaga-jaga maka ia tidak akan terkejut apabila Tuhan Yesus datang kali yang kedua. Tapi sebaliknya, kalau ia tertidur maka ia akan terkejut. Jadi maksud  ayat ini adalah peringatan AGAR KITA BERJAGA-JAGA SEHINGGA TIDAK KAGET / TERKEJUT SAAT KEDATANGAN-NYA !  ( kita bisa tahu kedatangan Tuhan kali yang kedua melalui tanda-tanda yang mengawali kedatangan-Nya )

•   kata  “Malam” disini berbicara tentang tanda akhir zaman yang sudah mendekat. Dalam Matius 20:1–16, Tuhan memberi perumpamaan tentang orang upahan di kebun anggur.  Dikisahkan bahwa seorang yang bekerja di ladang tuan pemilik ladang (Tuhan) akan menerima upah dari pagi sampai petang dan tidak bisa menawar atau protes soal upah, sebab itu adalah hak dan kedaulatan Tuannya untuk menentukan besar kecilnya upah yang diberikan . 
Di sisi lain, maksud perumpamaan “pagi-petang” berbicara tentang awal pekabaran injil sampai tidak bisa bekerja memberitakan injil lagi . berbicara tentang (kesudahan zaman)

Matius 24: 44, mengatakan “sebab itu , hendaklah kamu juga siap sedia, karena anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga” 

Jadi kita tahu bahwa maksud  kedatangan Tuhan sebagai pencuri berbicara datangNya secara tiba-tiba bagi orang yang tidak berjaga-jaga. Tetapi bagi yang berjaga-jaga, kedatangan-Nya tidak akan membuatnya terkejut atau kaget ! 

Matius 24 : 27 mengatakan , “ Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai kebarat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak manusia“ 

Firman Tuhan ini kembali mengingatkan bahwa kedatangan-Nya begitu cepat bagaikan kilat, jadi betapa pentingnya kita waspada agar tidak terkejut atau terlena ketika Tuhan datang kita siap menyambut-Nya !

Kedatangan Tuhan Yesus kali yang kedua memang tidak ada yang tahu, hanya Bapa sorgawi yang tahu dan kedatangan-Nya bukan secara sembunyi-sembunyi seperti pencuri, tetapi terang-terangan, hanya bagi mereka yang tidak berjaga-jaga akan terkejut dan mengatakan mengapa mendadak tidak memberitahu  , tetapi bagi yang berjaga-jaga ia tidak akan terkejut !

BAGAIMANA SEHARUSNYA SIKAP BERJAGA-JAGA DIAKHIR ZAMAN INI ?

Lukas 19:41 – 44  Kehadiran Tuhan Yesus di bumi pada waktu pertama kali sangat singkat, kurang lebih hanya 3 tahun saja. Tuhan Yesus berkeliling keberbagai kota di Israel memberitakan bahwa Kerajaan Allah sudah datang dibumi ini, tetapi sayang waktu itu bangsa Israel menolak ajaran-Nya.  Hal itu membuat Tuhan Yesus sedih, karena bangsa Israel tidak tahu saat (Yunani kairos - waktu yang terbatas) Tuhan melawat mereka, akibatnya mereka betul-betul mengalami kesengsaraan karena diserbu bangsa Romawi dibawah pemerintahan kaisar Nero. Yerusalem betul dihancurkan dan bait Suci yang megah di ratakan dengan tanah, emas dan peralatan Bait Suci dijarah.

Kebenaran ini menjadi cermin bagi kita, sudahkah selama ini kita sudah hidup sesuai dengan ajaran Tuhan? Kalau hal itu belum kita lakukan, hendaknya kita gunakan waktu yang singkat ini untuk membangun hubungan dengan Tuhan lewat ketaatan akan ajaran Tuhan yang membuat kita tahu rencana Tuhan, ( punya kepekaan Illahi ) baik untuk mendengar suara-Nya maupun peka mencermati tanda-tanda zaman yang mengawali kedatangan-Nya .

Kalau kita membangun hubungan dengan Tuhan dengan baik maka “ Mata rohani kita dicelikkan “  membuat kita sadar akan panggilan-Nya, yaitu agar hidup kita menghasilkan buah-buah – Yohanes 15:16, talenta kita dikembangkan sehingga menghasilkan buah (menjadi berkat/ menjadi motivator bagi orang lain) 

Dalam melakukan itu, mari kita lakukan dengan tekun, setia dan rela untuk dibentuk dan dijadikan alat kemuliaan-Nya, sehingga berfungsi sesuai dengan panggilan-Nya yaitu hidup menghasilkan buah !  Sama seperti orang tua yang menyekolahkan anaknya ingin anaknya lulus dengan baik, tujuannya demi kebaikan anak itu sendiri . Kebanggaan Orang tua dan merasa puas hanya sudah berhasil mempersiapkan anaknya untuk masa depan yang cerah . Demikian juga kerinduan hati Tuhan bagi hidup kita , mari buatlah Tuhan bangga atas hidup kita yang tekun dan taat dibimbingNya !

Lewat ketaatan kebenaran Firman yang kita baca maupun yang kita dengar membuat kita memiliki  indra rohani yang tajam itulah yang membuat kita tidak kaget / terkejut akan kedatangan Tuhan kali yang kedua , Inilah sikap hidup berjaga-jaga yang Tuhan maksudkan ! 

Oleh sebab itu relakan hati kita dimurnikan oleh Firman Tuhan yang kita dengar maupun yang kita baca, sehingga  rohani kita tumbuh dewasa , konsep berubah dan mata rohani   terbuka bisa melihat tanda zaman ini   .

Kita berdoa agar Tuhan menjamah hati kita sehingga kasih kita yang mula-mula kembali menyala-nyala – Roma 12:11, sehingga dengan rela memberi yang terbaik yaitu hati yang mengasihi Tuhan Yesus. Kalau kita mengasihi Tuhan Yesus maka kita rela memberi waktu, tenaga, pikiran dan uang kita, sama seperti wanita yang mengurapi Tuhan Yesus dengan minyak narwastu !  
Amin.

Diambil dari Buletin Doa